Warga tua 108 tahun hidup lama dengan merokok

Lumajang – Rokok adalah sebuah teman dan makanan sehari-hari seorang
datuk di kaki Gunung Lemongan, Lumajang, Jawa Timur. Soebiyantoro alias
Mbah Citro warga Desa Papringan Kecamatan Klakah sehari dia boleh
menghabiskan 8 bungkus rokok .

“Saya jarang makan, jadinya ya merokok,” kata Mbah Citro saat ditemui di
rumahnya.

Mbah Citro merokok sejak masih muda dan lebih menyukai rokok kretek.
Untuk teman merokok, dia biasa meminum kopi pahit.

“Kadang saya boleh merokok lebih dari 8 kotak,” ungkap datuk yang kini
berusia 109 tahun, lahir di Magetan, 21 Ogos 1902.

Kesukaan menghisap tembakau membuatnya memajang beberapa pak rokok di
meja dekat tempat tidur. Sejumlah orang dekatnya juga kerap membawakan
rokok kesukaan Mbah Citro setiap berkunjung ke rumah itu.

“Rokok  ini dibelikan saudara-saudara saya,” ujarnyai.

Lantas, apa rahasia Mbah Citro mampu bertahan hidup sihat selama 109
tahun? Ternyata, dia punya resepi yang sebenarnya tidak terlalu rumit,
yakni menu makanan. Mbah Citro sehari-hari hanya makan  ubi-ubian,
kacang-kacangan, dan lain-lain.